-->

Monday, December 27, 2021

VIRUS
Bagaimana pembaca Copy-in Aja apakah sehat selalu(?)
Semoga dalam keadaan sehat selalu ya dan ditambah selalu rejekinya.. Aamiin..

Kali ini kita akan memasuki materi tentang Virus

A. Pengertian Virus

Definisi Virus menurut Freed Cohen :
" A Program that can infect other programs by modifying them to include a slighty altered copy of itself. A Virus can spread throughout a computer system or network using the authorization of every user using it to infect their programs. Every programs that gets infected can also act as a virus that infection grows."

Beberapa kegiatan virus, yaitu :
- Cenderung bersifat negatif atau merusak
- Mengincar data
- Sasaran data kritis pada hardisk, boot sector atau tabel partisi hardisk
- Mengacak-acak data pada sebuah file
- Menghapus data
- Melakukan perusakan sistem komputer
- Dan lain-lain.

B. Perkembangan Virus

Adapun sejarah berkembangnya virus sebagai berikut :


a. Tahun 1949

John von Newman, yang menciptakan Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC), memaparkan suatu makalahnya yang berjudul "Theory and Organization of Complicated Automata".
Berdasar makalah ini pada tahun 1960 di AT&T Bell Laboratory, peneliti membuat permainan Core War mampu memperbanyak dirinya, menghancurkan program lawan dan mampu memperbaiki dirinya sendiri secara otomatis.

b. Tahun 1987
Tahun 1980an, Fred Cohen dalam disertasi berjudul Computer Viruses - Theory and Experiments mendemonstrasikan sebuah program yang mampu menyebar secara cepat ke dalam komputer secara otomatis. Karena cara kerja dan penyebarannya yang menyerupai sebuah virus, maka program tersebut dikenal sebagai virus.

Tahun 1986 - Virus pertama untuk platform PC IBM menggunakan mekanisme siluman bernama Pakistani Brain. Cara kerjanya dengan menginfeksi boot sector floppy disk dan dapat menyebar secara global dalam hitungan minggu. Sejak virus Brain muncul, worm dan trojan terus menyerang dan menginfeksi PC. Denzuko, malware buatan Indonesia adalah sebuah program yang dapat membunuh c-brain, namun dia sendiri menyebar seperti virus (nematoda).

c. Tahun 1988 - Stoned Virus
Virus yang menyerang boot sector komputer ini menyebar di seluruh Selandia Baru dan Australia. Komputer yang terinfeksi akan menampilkan slogan pro obat-obatan saat memulai, termasuk “Your PC now is Stoned” dan “Leagalise Marijuana".d. Tahun 1989 - Virus Polymorf

Seiring berkembangnya virus, pertahanan virus juga semakin berkembang untuk mencegah penyebaran yang semakin marak dan kerusakan yang tidak diinginkan. Pada tahun 1989, ditemukan virus polimorf, virus yang dengan sendirinya dapat mengubah diri menjadi varian baru yang terkenal dengan V2Px. Sekitar tahun 1990, ditemukan juga virus DIR II memiliki kemampuan menginfeksi program dengan cara menyerang data-data FAT. 
dan seterusnya dapat kalian pelajari di

C. Macam-macam Teknik Pembuatan Virus


Berdasarkan teknik pembuatannya, berbagai jenis virus dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :

1. Dibuat dengan Compiler
Virus dapat dibuat dengan berbagai macam bahasa pemrograman, seperti Assembler, Pascal, C++, dan sebagainya kemudian di compiler. TASM atau MASM adalah compiler Assembler, Turbo Pascal untuk Pascal, dan Borland C++ untuk C++.

2. Virus Macro
Pembuat virus macro memanfaatkan bahasa pemrograman yang ada dalam Microsoft Office, yaitu Visual Basic for Application (VBA). VBA merupakan tool yang mudah digunakan, karena VBA dapat membantu user dalam melakukan aktivitasnya dengan Microsoft Office.

Salah satu virus macro yang pernah membuat heboh adalah virus Melissa. Virus ini memanfaatkan Outlook (produk Microsoft yang bisa berhubungan dengan Microsoft Office). Virus ini melakukan reproduksi sendiri dan 23 mampu menyebar dengan cara mengirimkan dirinya sendiri melalui address book e-mail kepada user lain. Si penerima e-mail tidak akan curiga kepada si pengirim e-mail (karena pengirim memang telah dikenal) dan kemudian membukanya sehingga ia menjadi terinfeksi

3. Virus Script / Batch
Virus script biasanya sering didapat dari internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan pada saat terkoneksi dengan internet. Virus jenis ini biasanya menumpang pada file HTML (Hype Text Markup Language) yang dibuat dengan menggunakan fasilitas script seperti Javascript, VBScript, maupun gabungan antara script yang mengaktifkan program Active-X dari Microsoft Internet Explorer

D. Berdasarkan Target Tujuan

Macam-macam virus berdasarkan target tujuan, dibedakan menjadi :

1. Virus Boot Sector
Virus Boot Sector adalah virus yang memanfaatkan gerbang hubungan antara komputer dan media penyimpan sebagai tempat untuk menginfeksi. Apabila pada boot sector terdapat suatu program yang mampu menyebarkan diri dan mampu tinggal di memory selama komputer bekerja, maka program tersebut dapat disebut virus.

Virus ini biasanya menginfeksi boot sector harddisk atau floppy disk dan kemudian melakukan loading ke memori sesaat setelah komputer dinyalakan. Virus boot sector dapat meng-copy dirinya sendiri dari disk ke disk, biasanya dari floppy disk ke harddisk kemudian kembali lagi ke floppy disk.

2. Virus file
Virus file merupakan virus yang memanfaatkan file yang dapat diproses langsung pada editor DOS, seperti file berekstensi .COM, .EXE, .BAT, .OVL, .DRV. Untuk penyebarannya, virus akan menempelkan diri dalam file-file eksekusi sehingga virus akan ikut dieksekusi saat file dieksekusi. Hasil infeksi dari virus dapat diketahui dengan berubahnya ukuran file yang diinfeksinya. Contoh : virus Dark Avenger, Dudley, Jerusalem, dll.

3. Virus System
Virus sistem memanfaatkan file-file yang dipakai untuk membuat suatu sistem komputer, seperti file berekstensi .SYS, file IBM BIO.COM, IBMDOS.COM, atau COMMAND.COM. Contoh dari virus sistem adalah Lehigh (menginfeksi COMMAND.COM)

4. Virus Multi
Virus multi-partite dapat masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Kebanyakan virus modern merupakan virus jenis ini. Selain fleksibel juga dianggap mampu bertahan hidup lebih lama kareana dapat masuk ke dalam boot sector atau file. Contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia, Angela, Anthrax.

E. Kategori Virus

Virus dapat dikategorikan kedalam beberapa jenis, yaitu :

1. Malware
Malicious software merupakan salah satu sebutan untuk sistem perangkat lunak yang diciptakan dengan tujuan merusak sistem-sistem tertentu pada komputer. Penyebaran malware ini bisa melalui beberapa media, misalkan saja seperti lewat email, lewat file di internet, aplikasi palsu, hingga iklan spam yang terdapat pada website.
Malware sendiri mempunyai banyak kemampuan seperti dapat mengubah, menghapus, menyembunyikan, dan mencuri data-data penting yang ada pada perangkat komputer korban tanpa diketahui oleh pengguna komputer tersebut

2. Worm
Worm tidak bekerja dengan menginfeksi data atau program juga tidak bekerja dengan menghapus hingga mengubah data-data korban, melainkan memperbanyak dirinya dan memberi beban pada sistem operasi komputer sehingga perangkat tersebut berjalan dengan sangat lambat. Selain itu, worm juga bisa menyebar ke komputer lain lewat jaringan internet dan bahkan dapat mengaktifkan dirinya sendiri tanpa adanya bantuan dari pihak ketika.
Meskipun worm ini dapat aktif tanpa bantuan pihak ketiga, namun worm hanya dapat menyusupi sebuah komputer jika adanya sebuah celah kemanan yang rendah dalam sebuah software pada perangkat komputer tersebut.

3. Trojan
Trojan merupakan sebuah program yang terlihat seperti pada umumnya, tidak mencurigakan, dan bisa berbentuk apa saja. Namun setelah diinstal, program trojan dapat memata-matai, mencuri data, dan mengirimkan ketukan keyboard ke alamat yang telah ditentukan oleh pembuatnya. Trojan dapat melancarkan serangan ini tanpa diketahui oleh si pengguna komputer tersebut, maka dari itu pengguna harus berhati-hati saat menginstal aplikasi yang tidak terlalu dikenal. Karena bisa saja trojan telah disisipi ke dalam program tersebut.

4. Spyware
Spyware tidak diciptakan untuk merusak sebuah komputer, melainkan dibuat untuk memata-matai komputer korban atau pun korban itu sendiri. Tujuannya adalah untuk mengumpulkan informasi penting dan mengumpulkan data-data privasi korban. Dengan Spyware, data-data korban dapat diketahui dengan mudah selama pengguna tersebut terhubung dengan internet. Adapun data-data penting yang dimaksud adalah seperti PIN online Banking, PIN kartu kredit, password email, dan lain sebagainya.


Materi disusun oleh :
Nama/ NIM : Luban Abdi Susanto/ 1910652004
Sumber Materi Rangkuman https://estudy.unmuhjember.ac.id/
Dosen Pengampu : Bu Ulya Anisatur R., M.Kom. (Dosen TI UNMUH Jember)
Materi Bisa di Klik "Download"
Arsip Tugas Pertemuan 7 Klik "Lihat"


Jika mengambil dan share materi dari Blogger Kami, Mohon selipkan credit/Referensi/Daftar Pustaka/Sejenisnya. Salam Pengetahuan

0 comments:

Post a Comment

Contact Us

Address :

Kecamatan Rogojampi
Kabupaten Banyuwangi
Provinsi Jawa Timur

Email :

teamcopyaja@gmail.com