MASYARAKAT INFORMASI
Manusia saat ini sudah memasuki tahapan baru yang disebut Masyarakat Informasi. Masyarakat informasi (information society) adalah masyarakat yang melakukan kegiatan distribusi, penggunaan, dan manipulasi informasi dalam aktivitas Ekonomi, Politik dan Budaya secara signifikan.
Tujuannya untuk mendapatkan keuntungan kompetitif secara internasional melalui penggunaan Teknologi Informasi dengan cara kreatif dan produktif. Pengetahuan ekonomi adalah mitra dimana kekayaan diciptakan melalui eksploitasi pemahaman tentang Ekonomi. Orang-orang yang memiliki sarana dalam masyarakat tersebut disebut sebagai warga Digital.
A. Mengapa Komputer Dihubungkan Dengan Masyarakat
Komputer merupakan sebuah alat elektronik yang berfungsi membantu pekerjaan manusia. Komputer dapat menerima/input data, memproses, dan menghasilkan keluaran data dalam bentuk yang berbeda karena data yang dimasukkan sudah diproses dan bahkan dapat menghasilkan sebuah informasi berdasarkan kumpulan data yang diinputkan.
John Preston dalam buku Computer in a Charging Society memberikan penjelasan bahwa Teknologi Informasi (TI) sekarang ini identik dengan komputer. Komputer telah mempengaruhi dan mempermudah kehidupan manusia. Banyak informasi yang pada masa yang lalu susah didapatkan. Pada masa ini dapat langsung muncul hanya dengan mengetikkan kata kunci kedalam komputer.
B. Dampak Kemajuan Teknologi
Pengguanaan komputer yang meningkat membawa perubahan terhadap budaya, perilaku bahkan memunculkan banyak kebiasaan/ trend baru. Berikut adalah transisi pergerakan masyarakat dari masa lalu hingga saat ini yaitu Masyarakat Agraris, Masyarakat Industri, Masyarakat Informasi dan Masyarakat Berjejaring.
C. Fase Masyarakat Agraris
Kondisi masyarakat pada fase Masyarakat Agraris terlihat pada ekonominya yang didasarkan pada produksi dan pemeliharaan tanaman dan tanah pertanian yang ada disekitar lingkungan mereka Istilahnya mereka memanfaatkan apa yang diberikan alam secara apa adanya. Teknologi yang digunakan masih bersifat Tradisional dengan output pekerja tanpa skill tertentu.
D. Fase Masyarakat Industri
Masyarakat industri merupakan sebuah kondisi masyarakat yang memanfaatkan penggunaan teknologi yang modern dalam proses produksinya, dimana penggunaan teknologi ini bertujuan untuk menghasilkan barang dalam bentuk dan jumlah yang berbeda.
Manusia cenderung bersifat dinamis. Selalu ada perubahan yang terjadi pada diri manusia. Semakin meningkatnya kebutuhan hidup sedangkan SDA yang tersedia semakin menipis dan lahan kerja yang tidak memadai, keterbatasan lahan untuk migrasi, pemerataan pembangunan dan penghematan biaya produksi menyebabkan munculnya keinginan untuk menciptakan satu hal baru yang dapat meningkatkan taraf hidup menjadi lebih baik dengan mengubah pola hidupnya. Perubahan paling sederhana yang tampak secara spasial adalah alih fungsi lahan pertanian menjadi kawasan industri dan kawasan perumahan yang tentu berdampak pada beralihnya profesi masyarakat petani ke profesi lain. Hal ini mempunyai pengaruh pada pola hidup, mata pencaharian, perilaku maupun cara berpikir.
E. Fase Masyarakat Informasi
Information society atau masyarakat Informasi adalah sebuah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan sebuah masyarakat dan sebuah ekonomi yang dapat membuat kemungkinan terbaik dalam menggunakan informasi dan teknologi komunikasi baru (new information and communication technologies (ICT's)).
Dengan kata lain, Informastion society atau masyarakat informasi adalah suatu keadaan masyarakat dimana produksi, distribusi dan manipulasi suatu informasi menjadi kegiatan utama. Jadi dapat dikatakan bahwa pengolahan informasi adalah inti dari kegiatan Teknologi baru ini memiliki implikasi untuk segala aspek dari masyarakat dan ekonomi kita, teknologi mengubah cara kita melakukan bisnis, bagaimana kita belajar, bagaimana kita menggunakan waktu luang kita.
Dalam masyarakat informasi orang akan mendapatkan keuntungan yang penuh dari teknologi baru dalam segala aspek kehidupan, di tempat kerja, di rumah dan tempat bermain. Contoh dari ICT's adalah : ATM untuk penarikan tunai dan pelayan perbankan lainnya, telepon genggam (handphone), teletext television, faxes dan pelayan informasi seperti juga internet, e-mail, mailinglist, serta komunitas maya (virtual community) lainnya.
F. Fase Masyarakat Berjejaring
(Klik judul diatas untuk diarahkan ke Penayangan Video Masyarakat Berjejaring)
Network Society merupakan kondisi masyarakat yang secara aktif menggunakan teknologi dan merasa selalu membutuhkan serta menyebarluaskan informasi dalam kehidupan hariannya. Network Society muncul sebagai akibat dari perubahan sosial, budaya, politik dan ekonomi masyarakat yang merupakan dampak dari perkembangan teknologi komunikasi dan informasi. Network Society merupakan salah satu konsep yang banyak digagas para ahli untuk menggambarkan fenomena aktivitas komunikasi masyarakat melalui penggunaan information and communication technology (ICT) atau dikenal juga dengan teknologi informatika dan komunikasi (TIK).
Keberadaan teknologi informasi dan komunikasi menjadi dimensi yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat. Dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari akan selalu bersinggungan dengan keberadaan teknologi. Secara tidak langsung kita sangat tergantung pada penggunaan gadget dalam everyday life. Gadget sudah menjadi komoditi primer dalam kehidupan masyarakat berjejaring. Tanpa gadget atau smatphone kita akan merasakan ada sesuatu yang hilang. Keberadaan teknologi sudah sedekat urat nadi, hingga tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan keseharian.
Materi disusun oleh :
Nama/ NIM : Luban Abdi Susanto/ 1910652004
Sumber Materi Rangkuman https://estudy.unmuhjember.ac.id/
Dosen Pengampu : Bu Ulya Anisatur R., M.Kom. (Dosen TI UNMUH Jember)
Materi Masyarakat Informasi Bisa di Klik "Download"
Arsip Tugas Pertemuan 2 Klik "Lihat"
0 comments:
Post a Comment